Programming
Kursus Skripsi Tesis Disertasi Flask | “Implementasi Aplikasi Manajemen Proyek Berbasis Flask untuk Kolaborasi Tim di Perusahaan Startup”

Berikut adalah silabus “Implementasi Aplikasi Manajemen Proyek Berbasis Flask untuk Kolaborasi Tim di Perusahaan Startup”:
Sesi 1-5: Pengantar Flask dan Pengaturan Proyek
- Pengenalan Flask: Instalasi, struktur proyek, dan dasar routing Flask.
- Membuat Proyek Awal: Struktur direktori proyek,
app.py, dan file konfigurasi. - Menambahkan Template Engine: Penggunaan Jinja2 untuk rendering HTML.
- Menghubungkan ke Database: Integrasi Flask dengan SQLite/MySQL untuk menyimpan data proyek.
- Mengimplementasikan User Authentication: Sistem login/logout menggunakan Flask-Login.
Sesi 6-10: Manajemen Tim dan Proyek
- Membuat Model untuk Proyek: Membuat model ORM untuk entitas proyek dan tugas menggunakan SQLAlchemy.
- Membuat CRUD Proyek: Menambahkan fitur untuk membuat, membaca, memperbarui, dan menghapus proyek.
- Membuat Sistem Kolaborasi: Sistem assign tugas ke anggota tim.
- Menambahkan Notifikasi: Implementasi sistem notifikasi untuk tugas baru.
- Membuat Role dan Permission: Sistem hak akses untuk admin dan user menggunakan Flask-Principal.
Sesi 11-15: Integrasi dan Kolaborasi Tim
- Dashboard Proyek: Membuat dashboard yang menampilkan statistik proyek.
- Menambahkan Fitur Diskusi Proyek: Membuat fitur forum diskusi atau chat untuk proyek.
- Mengimplementasikan Fitur Time Tracking: Menambahkan fitur pelacakan waktu untuk setiap tugas.
- Integrasi dengan Kalender: Menyinkronkan tugas dengan kalender tim (misalnya Google Calendar API).
- Manajemen Lampiran: Menambahkan fitur upload dan download file terkait proyek.
Sesi 16-20: Optimasi dan Penanganan Data
- Validasi Input dan Error Handling: Menangani validasi form dan kesalahan pengguna.
- Pagination dan Sorting Data: Menambahkan pagination dan sorting untuk daftar proyek dan tugas.
- Keamanan Aplikasi: Penanganan keamanan aplikasi seperti CSRF, SQL injection.
- Optimasi Query Database: Mempercepat kinerja database dengan indexing dan caching.
- Mengimplementasikan RESTful API: Membuat API untuk aplikasi mobile atau integrasi eksternal.
Sesi 21-25: Kolaborasi dan Deployment
- Collaborative Editing: Implementasi fitur edit tugas secara bersamaan (seperti Google Docs).
- Integrasi dengan Tool Kolaborasi: Integrasi dengan tool seperti Slack atau Microsoft Teams.
- Testing Unit dan Integrasi: Membangun tes unit dan integrasi dengan pytest.
- CI/CD Pipeline: Menyiapkan pipeline untuk continuous integration dan deployment menggunakan GitHub Actions atau Jenkins.
- Dockerization: Menggunakan Docker untuk containerisasi aplikasi.
Sesi 26-30: Finalisasi dan Deployment
- Deploy ke Heroku: Langkah-langkah untuk meng-deploy aplikasi ke platform Heroku.
- Menyelesaikan Fitur Kolaborasi: Finalisasi fitur-fitur kolaborasi dan integrasi feedback dari pengguna.
- Dokumentasi Proyek: Membuat dokumentasi API dan penggunaan aplikasi.
- Optimalisasi Performa Aplikasi: Menangani performa aplikasi di lingkungan production.
- Presentasi Proyek: Demo aplikasi yang telah dikembangkan, diskusi perbaikan, dan penutupan.
Silabus ini bisa disesuaikan lebih lanjut sesuai kebutuhan spesifik proyek atau perusahaan startup yang dimaksud.



